Minggu, 09 Januari 2011

Khasiat bunga rosella

Lagi rame-ramenya bunga rosella dijual di pasar.
Nah, mari kita kulik dikit, mengapa dan apa aja khasiatnya bunga imut (seperti yang nulis) berwarna merah ini.
Rosella (Hibiscus Sabdarida)
Tanaman Rosella memiliki lebih dari 300 spesies yang tersebar pada daerah tropis dan non tropis. Biasanya, digunakan sebagai tanaman hias dan beberapa diantaranya dipercaya memiliki kasiat medis, salah satu diantaranya adalah rosella merah atau rosella (Hibiscus Sabdariffa).
Pada tahun 2006, dilakukan penelitian tentang manfaat medis dari rosela merah (Hibiscus sabdariffa) dan diperoleh hasil terdapat 1,7 mmmol/prolox antioksidan. Jumlah itu lebih banyak dibandingkan kumis kucing yang antioksidannya teruji klinis meluruhkan batu ginjal.
Khasiat dari bunga Rosella diantaranya sebagai berikut :
  • Bersifat detoksifikasi, menetralkan racun
  • Menurunkan tekanan darah
  • Menurunkan kadar gula darah pada penderita diabetes
  • Menghambat tumbuhnya kanker
  • Menjaga stamina
  • Menurunkan kolesterol dalam darah
  • Menyeimbangkan berat badan
  • Mengurangi panas dalam dan susah BAB
  • Menurunkan tingkat penggumpalan lemak di hati
  • Mengurangi pusing / migraine
  • Mengandung multivitamin, termasuk vit.C dan Beta karoten
  • Membantu memulihkan dari ketergantungan obat

Khasiat Kunyit Putih (curcuma mangga)

Nama ilmiah:  Curcuma mangga

Nama daerah: kunyit putih, kunir putih, temu bayangan, temu poh (Jawa), temu pao (Madura), temu mangga, temu putih (Melayu), koneng joho, koneng lalap, konneng pare (Sunda)
Kandungan kimia dan efek farmakologis
Kunyit putih curcuma mangga, kaya akan kandungan kimia seperti tanin, kurkumin, amilum, gula, minyak asiri, damar, saponin, flavonoid, dan protein toksis yang dapat menghambat perkembangbiakan sel kanker. Kunyit putih jenis temu mangga ini rimpangnya mampunyai bau khas seperti mangga kweni. Tanaman ini banyak dimanfaatkan rimpangnya. Mempunyai khasiat antipiretik (penurun panas), antitoksik (menangkal racun), laksatif (pencahar), dan antioksidan. Khasiat kunyit putih dari temu mangga ini diantaranya, mengatasi penyakit kanker, sakit perut, mengecilkan rahim sesudah persalinan, menyempitkan organ kewanitaan, mengurangi lemak perut, menambah nafsu makan, menguatkan syahwat, mengatasi gatal-gatal pada vagina, gatal-gatal (pruiritis), luka, sesak napas (asma), radang saluran napas (bronkitis), demam, kembung dan masuk angin.

Mahkota Dewa "Racun" Irian yang Berkhasiat


Mahkota Dewa "Racun" Irian yang Berkhasiat
Gizi.net - Di Indonesia, tanaman mahkota dewa masih belum banyak dikenal sebagai tumbuhan obat-obatan. Sebagian orang malah kerap mengidentikkan tanaman ini dengan daun dewa dan sambung nyawa. Padahal, tanaman ini mengandung kahsiat yang melimpah untuk mengobati berbagai penyakit mematikan di Indonesia.

Mahkota dewa (Phaleria macrocarpa (scheff) boerl, sinonimnya adalah Phaleria macrocarpa warb. Var. wichanii (val) back) ini berasal dari Irian. Tumbuhan berfamili Thymelaeceae ini, dikenal bangsa asing dengan nama The crown of God. Pohonnya diyakini mengeluarkan aura untuk meningkatkan derajat. Makanya, tak heran bila pohon ini dinamai pohon derajat yang tak jarang menjadi tanaman di depan rumah.

Ketinggian pohon ini maksimal mencapai lima meter. Buahnya berwarna merah menyala dan berkulit licin sebesar apel malang kecil. Bunganya harum berwarna putih berbentuk terompet majemuk sebesar bunga cengkih di ketiak daun dan batangnya.

Pengembangbiakan tanaman ini melalui bijinya. Seangkan pemeliharaannya tak rumit, hanya membutuhkan tanah gembur dan air. Pupuk yang digunakan hanya pupuk dasar.

Tanaman ini sudah dikenal khasiatnya di kalangan Keraton Mangkunegara, Surakarta dan Yogyakarta. Khasiatnya adalah mengobati luka dalam sekaligus obat luar seperti diabetes, lever dan pilek. Dari penelitian ilmiah, buah dan daunnya bisa mengatasi alergi seperti biduren, gatal-gatal, bersin-bersin dan sesak napas.

Dalam buku Inventaris tanaman obat Indonesia yang diterbitkan oleh Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan, Depkes disebut bahwa tanaman ini berkhasiat obat anti tumor, obat disentri dan obat sakit kulit.

Mahkota dewa termasuk tanaman obat yang keras dan beracun. Menurut Ning Harmanto, yang aktif mengelola pembuatan obat-obatan tradisional, sebelum diramu, daun atau buahnya lebih baik dikeringkan. Bla dimakan segar, getahnya panas dan melepuhkan kulit dalam mulut.

Untuk minuman instan, dianjurkan untuk mencoba satu sendok teh dulu, diseduh dengan air panas. Sehari cukup satu kali dan minum menjelang tidur malam. Bila belum merasakan perubahan, barulah dosis ditambah menjadi satu sendok makan untuk segelas air. Untuk sakit yang agak parah bisa minum sehari dua kali.

Mengkonsumsi teh racikan dicoba dulu mulai dari tiga sampai lima irisan kecil saja, diseduh dengan air mendidih satu gelas atau direbus dengan tiga gelas air hingga menjadi hanya 0,5 gelas. Kemudian minum sedikit demi sedikit menjelang tidur malam selama tiga hari. Selanjutnya apabila penyakitnya cukup serius, dosis ditambah sedikit demi sedikit dari satu sendok teh hingga satu sendok makan.

Untuk mengatasi komplikasi beberapa penyakit, dianjurkan dalam bentuk ramuan dengan obat lain. Misalnya, racikan dan kapsul daun dewa untuk pembengkakan, pendarahan dan bersihkan racun. Kapsul sambiloto untuk anti biotik berbagai sakit infeksi, diabetes, alergi, dan flu.

Racikan dan kapsul temulawak untuk lever, mag, dan lancarkan peredaan darah. Racikan dan kapsul Curcuma zedoaria untuk kanker, keputihan, mag, dan pencernaan.

Kegunaan tanaman mahkota dewa ini tak lepas dari unsur yang dikandung di dalamnya. Dari hasil penelitian Dr Sumastudi dari Farmakologi UGM, senyawa kimianya antara lain, saponin, flafonoid dan beberapa senyawa lain, mempunyai efek antihistamin.*wed

Sumber : Republika, Selasa, 2 Oktober 2001

Manfaat Kunyit Bagi Kesehatan dan Kecantikan

 

Kunyit (Curcuma longa) adalah tanaman herba berimpang dari keluarga jahe-jahean (Zingiberaceae), yang berasal dari daerah tropis Asia Selatan. Tanaman ini memerlukan temperatur 20 °C hingga 30 °C serta curah hujan yang rutin untuk tumbuh normal.
Bagian tanaman yang banyak digunakan adalah rimpangnya. Rimpang kunyit digunakan secara luas pada bidang makanan. Kari adalah salah satu jenis makanan yang menggunakan kunyit. Zat warna kuning pada kunyit (berkode E100) dimanfaatkan untuk melindungi produk makanan terhadap kerusakan akibat sinar matahari. Bila digunakan bersama zat warna lain, yakni annatto (E160b), kunyit dapat dimanfaatkan untuk memberi warna pada keju, yogurt, mentega, dan margarin.

Senyawa kimia yang terkandung dalam kunyit adalah kurkumin (sejenis senyawa polifenol) dan minyak atsiri. Kurkumin adalah senyawa aktif pada kunyit, yang terdapat dalam dua bentuk tautomer, yakni bentuk keto pada fase padat dan bentuk enol pada fase larutan.
Penelitian pada tahun 2004 di University of California menunjukkan bahwa kurkumin dapat menghambat penumpukan senyawa beta amiloid yang merusak pada otak penderita penyakit Alzheimer's dan juga menguraikan plak-plak yang telah ada sebelumnya.
Diketahui pula bahwa kurkumin merupakan senyawa penghambat MAO-A (monoamin oksidase) yang kuat pada dosis di atas 150 mg/kg. Khasiat penghambatan terhadap MAO-B ialah pada dosis di atas 550 mg/kg.
Sebuah penelitian terbaru pada tikus percobaan di laboratorium menunjukkan bahwa kunyit mampu memperlambat penyebaran kanker payudara ke paru-paru dan bagian tubuh lain.
Kurkumin juga memiliki khasiat meredakan nyeri. Sebuah penelitian yang dimuat pada bulan November 2006 dalam jurnal Arthritis & Rheumatism menunjukkan efektivitas kurkumin sebagai pereda inflamasi pada sendi. Senyawa ini merupakan penghambat alami enzim COX-2.
Sebuah penelitian pada tahun 2008 lalu menyimpulkan bahwa kunyit juga mampu mengurangi resistensi insulin dan mencegah diabetes tipe 2 pada tikus percobaan di laboratorium.
Selain bermanfaat untuk kesehatan, kunyit juga berguna untuk perawatan kulit dan kecantikan. Beberapa formulasi tabir surya (sunscreen) mengandung kunyit. Pasta kunyit digunakan oleh wanita di India untuk menghilangkan rambut yang berlebih di kulit.
Senyawa THCs (tetrahydrocurcuminoids) pada kunyit bermanfaat sebagai antioksidan dan mencerahkan kulit, sehingga memiliki prospek dalam pembuatan formula kosmetik.